Ignorance.Is.Bliss

~my 'Other' side~

Semua Yang Terlambat

aku,
hanya sinar yang melintas sekedip,
bagai kunang-kunang kecil,
dan engkau,
sayap-sayap yang meranggas seusai.
sekepak kau mengudara,
membawa hatiku semua.

kita,
adalah kata yang terlambat tercipta,
yang semestinya yang tak terjadi,
dan cinta,
ialah rasa yang pertama dan terakhir,
‘tuk meragum kerinduan, kepasrahan dan maafku…

‘tuk semua yang terlambat kulakukan
‘tuk semua yang tak sanggup ku janjikan.
‘tuk semua

lama ku coba, memandang jejak kaki kita tanpa sesal,
menerimamu tanpa aku mengerti,
indahnya arti hari ini tanpa harapan
‘tuk kembali

kesemua yang tak sempat kuungkapkan
kesemua yang tak tepat ku katakan
tak usai kujalani.
tak ingin kuingkari
dan semua...


.:Marcell- Semua yang terlambat:.



is this the beginning of the end?..
:'(

0 comments:

Confused?

To love is to suffer.
To avoid suffering one must not love.
But then one suffers from not loving.

Therefore to love is to suffer, not to love is to suffer.
To suffer is to suffer.
To be happy is to love.
To be happy then is to suffer.
But suffering makes one unhappy.

Therefore, to be unhappy one must love, or love to suffer, or suffer from too much happiness.

So.. which one is it?!..

To love or to suffer?..

Labels

Blogumulus by Roy Tanck and Amanda Fazani
Add to Technorati Favorites
Add to Technorati Favorites